Perbedaan Sumenep dan Brebes – Bawang merah, yang merupakan salah satu bumbu dapur penting, ternyata memiliki beberapa varietas yang berbeda, sering kali dibedakan berdasarkan daerah asalnya.
Namun, apakah bawang merah Brebes dan bawang merah Sumenep memiliki perbedaan dalam hal rasa dan penggunaannya? Mari kita jelaskan agar tidak ada kebingungan.
Perbedaan Sumenep dan Brebes
Bawang Merah Brebes
Pertama-tama, mari kita bahas tentang bawang merah Brebes. Bawang ini adalah varietas asli dari Brebes dan dikenal karena memberikan rasa yang lezat dalam masakan. Proses panennya membutuhkan waktu sekitar 50 hingga 60 hari sebelum dapat dipanen.
Salah satu tantangan utama dalam menanam bawang merah ini adalah proses penyerbukan alami yang memerlukan bantuan petani. Setiap tanaman bawang merah Brebes biasanya menghasilkan maksimal 12 umbi atau hingga 100 buah dalam satu tangkai. Bawang ini tumbuh dengan relatif mudah dan tersedia di pasaran.
Ciri khas dari bawang merah Brebes dapat dikenali dari kemampuannya dalam menjaga keawetannya. Bawang ini memiliki bentuk yang lebih kering dan tahan terhadap pembusukan.
Oleh karena itu, banyak petani yang lebih memilih untuk menanam varietas ini dibandingkan dengan jenis bawang merah lainnya. Warna merah pada bawang ini juga cenderung lebih tua daripada bawang merah lainnya.
Selain itu, bawang merah Brebes memiliki rasa yang sedikit pedas, sehingga sangat cocok digunakan sebagai bumbu masakan.
Meskipun dalam hal bentuk dan ukuran bawang ini cenderung tidak teratur, harganya hampir sama dengan bawang merah Sumenep, yaitu sekitar Rp15 ribu untuk setengah kilogram.
Bawang Merah Sumenep
Selanjutnya, mari kita lihat bawang merah Sumenep. Bawang merah ini terkenal digunakan untuk membuat bawang goreng karena tetap memiliki bentuk yang utuh dan renyah saat digoreng. Varian bawang merah ini dikenal sebagai varietas Rubaru, sesuai dengan asalnya dari Rubaru, Sumenep.
Anda dapat mengenali karakteristik bawang merah Sumenep dari warnanya. Kulit dan umbinya memiliki warna yang cenderung lebih pucat daripada yang merah tua. Selain itu, bentuknya lebih seragam dan cenderung lebih lonjong daripada yang bulat.
Meskipun tampak lebih segar, kandungan air dalam bawang merah Sumenep relatif lebih rendah. Ini membuatnya lebih tahan lama dan kurang rentan terhadap pembusukan. Bawang ini juga tahan terhadap berbagai kondisi cuaca, sehingga para petani tidak perlu khawatir saat menanamnya.
Apakah Anda suka makanan yang mengandung bawang goreng atau sering membeli bawang goreng? Anda bisa mencoba menggunakan bawang merah Sumenep sebagai bahan utamanya.
Bawang ini memiliki bentuk yang lebih besar dan tetap utuh meskipun telah digoreng. Dalam hal rasa, bawang merah Sumenep memiliki rasa gurih dan kriuk yang cocok digunakan sebagai pelengkap atau taburan masakan.
Jika Anda ingin merasakan bawang goreng Sumenep atau Brebes yang memiliki kualitas unggul atau bahkan dengan harga yang paling terjangkau. Anda dapat mengunjungi toko bawang goreng Nion Nion di Google.
Anda akan menemukan berbagai varian bawang goreng dengan tingkatan kualitas dan cita rasa yang beragam. Ini merupakan pilihan yang sangat berbeda dari tempat-tempat bawang goreng lainnya.
Bawang Goreng Nion Nion 